Salah satu permasalahan kolam renang yang sering di temui adalah air yang mudah kotor atau berwarna hijau, terutama saat pertama kali di isi. Pasalnya, air yang akan Anda gunakan untuk mengisi kolam mungkin mengandung bakteri, kotoran, atau alga. Jadi, saat pertama kali mengisi kolam renang, sebaiknya Anda melakukan perawatan awal. Lakukan hal ini setiap hari agar air kolam renang terlihat bersih dan jernih. Setelah itu, perawatan kolam renang perlu Anda lakukan sebagai langkah selanjutnya dalam merawat kolam renang Anda.
Cara Maintenance Kolam Renang
Saat melakukan perawatan pada kolam renang sebaiknya Anda lakukan penataan ruang mesin. Tujuannya agar proses maintenance dapat berjalan dengan lancar. Hal pertama yang harus anda lakukan adalah mematikan mesin kolam renang terlebih dahulu, kemudian putar handle filter ke posisi filter. Posisikan pipa vakum pada posisi on untuk tipe kolam over flow dan semi over flow. Kemudian nyalakan pipa skimmer untuk kolam jenis skimmer. Pipa pembuangan utama harus di lepas agar kotoran tersedot dengan kuat oleh penyedot debu. Pipa tangki penyeimbang di buat untuk kolam jenis over flow dan semi over flow. Kemudian Anda bisa menyalakan mesin dan melakukan penyedotan debu.
Tips Maintenance Kolam Renang Sesudah Treatment Awal
Setelah perawatan awal selesai, lakukan perawatan. Sebelumnya bersihkan kolam renang dengan cara di sedot hingga bersih. Setelah itu bersihkan filter kolam renang. Tambahkan obat kolam renang atau bahan kimia kolam renang setiap 3 hari. Uji pH dan kandungan klorin menggunakan alat uji. Jika pH dalam tabung berada pada kisaran 7,2 – 7,6 ppm berarti ideal.
Sedangkan jika pada tabung klorin menunjukkan angka pada kisaran 1,0 – 1,5 ppm berarti kondisinya ideal. Jika pH dan kadar klorin berada pada level ideal, Anda dapat menambahkan 90% klorin ke dalam air. Tujuannya tak lain untuk menjernihkan air serta membunuh kuman dan bakteri yang ada di air kolam. Penambahan kaporit 90% juga harus sesuai dengan volume air kolam. Setelah itu, Anda bisa menyalakan mesin sirkulasi minimal 8 jam/hari.
Membersihkan Filter Maintenance untuk Kolam Renang
Pada sebuah kolam renang, filter yang sering Anda gunakan pasti akan menjadi kotor. Lakukan pembersihan agar fungsinya dapat berjalan maksimal. Matikan mesin kolam renang kemudian putar handle filter ke posisi backwash. Vakum pada pipa untuk kolam renang over flow dan semi over flow. Lalu, untuk kolam renang jenis skimmer, pipa skimmernya juga harus menyala. Pipa maindrain off. Kemudian balancing tank di posisikan pada posisi off untuk kolam renang over flow dan semi over flow. Pipa pembuangan atau waste posisikan on. Setelah semuanya siap, Anda bisa menyalakan mesin hingga kotoran tampak keluar dan air menjadi jernih. Setelah terlihat bersih, Anda bisa mematikan mesin, lalu memutar gagang filter ke posisi bilas. Anda bisa menyalakan mesin hingga terlihat kotoran keluar dan air terlihat jernih.
Baca juga: Langkah Penting Dalam Instalasi Kolam Renang
Posisi Mesin Ketika Sirkulasi
Saat sirkulasi kolam renang berjalan, posisi mesin harus benar. Sehingga, peredaran ini bisa berjalan dengan lancar. Maka kotoran dapat tersaring sempurna. Caranya, Anda bisa mematikan mesin kolam renang terlebih dahulu kemudian memutar handle filter ke posisi filter. Pipa vakum harus di matikan untuk kolam renang over flow dan semi over flow. Lalu, untuk kolam renang tipe skimmer, pipa skimmernya bisa di matikan atau di hidupkan. Selanjutnya, pipa pembuangan utama dapat di pasang. Sedangkan untuk kolam renang over flow dan semi over flow, posisikan pada pipa balancing tank. Kemudian letakkan saluran pembuangan atau pipa limbah pada posisi hidup. Jika semuanya sudah selesai, Anda dapat me-restart mesin kolam renang.
Demikian artikel mengenai Cara Maintenance Kolam Renang Sesudah Treatment Awal, semoga bermanfaat untuk Anda. Jika Anda membutuhkan jasa perawatan kolam renang, maka Anda bisa menghubungi kami Karya Borneo Pool. Kami dengan senang hati akan membantu Anda dan menyelesaikan permasalahan Anda. Segera hubungi kami segera ya!
Contact Person : 08117327131